[Chaptered] Who Are You? (Chapter 2)

Poster by : SURY

Author : Park Eun Ji

Cast :

Jung Jin Young ( Jinyoung “B1A4 )
Kim Myung Soo (L “Infinite”)
Baek Su Ji (Suzy “Miss A”)
Choi Jun Hong ( Zelo “B.A.P”)
Im Yoon Ah ( Yoona “SNSD”)
Other

Genre : Romance, tragedy, friendship, school life

Length : Chaptered

Rating : PG-13

Disclaimer : Semua cast di sini milik Tuhan YME, keluarga masing-masing, dan diri mereka masing-masing. Alur cerita terinspirasi dari salah satu novel yang pernah author baca (;

FF ini juga di publish di sini

Chapter 2

Kecelakaan-Jinyoung-Kantor Jewerly Airlines. Hanya itulah kata – kata yang berputar – putar pikiran Zelo setelah mendengar pengumuman tadi. Ia sangat terkejut mendengarnya sampai – sampai ia hanya mampu berdiri di tempat. Sayup – sayup terdengar Yoona memanggil namanya.

 

” Zelo! Ya, Zelo! Kenapa kau diam saja? Ayo, kita segera ke kantor Jewerly Airlines!” Desak Yoona sambil menarik lengan Zelo.

” Ah, ne ayo kita segera pergi. Ayo Suzy!” Zelo segera tersadar dan menarik tangan Suzy agar segera pergi.

” Pasti Jinyoung akan baik – baik saja. Aku yakin itu.” Yoona menenangkan Suzy walaupun ia sendiri tak tahu apakah Jinyoung baik – baik saja atau tidak.

Suzy mengangguk dengan ekspresi yang sulit dijelaskan. Sementara Zelo yang tidak kuat melihatnya langsung mengalihkan pandangannya dari Suzy dan mengambil HPnya untuk menelepon orang tua Jinyoung.

 

Tergesa-gesa, mereka menuju Kantor Jewerly Airlines. Tanpa sengaja Yoona menengok ke arah Zelo dan Suzy. Keduanya terlihat sangat cemas dan wajahnya sangat pucat -mungkin akibat rasa panik yang begitu tinggi- .Yoona berpikir ekspresinya pasti juga seperti mereka.Yoona berharap semoga ini hanya mimpi buruk, tetapi kejadian ini terlalu nyata untuk menjadi mimpi…

 

Di Kantor Jewerly Airlines

Suzy terlihat begitu khawatir dan sedih, dia hanya bisa duduk di bangku sambil menggerak-gerakan kakinya dengan gelisah. Yoona mengelus pelan punggung Suzy untuk memberinya sedikit ketenangan. Sementara Zelo sibuk bertanya kepada manager Jewerly Airlines mengenai kepastian kabar Jinyoung.

 

Manager bernama Yoo Youngjae itu tampak kewalahan menghadapi pertanyaan – pertanyaan yang diajukan oleh kerabat – kerabat dari para  penumpang dan kru pesawat yang mengalami kecelakaan. Mereka semua juga terlihat khawatir dan panik.Ia akhirnya menyuruh mereka untuk tenang dan duduk di tempat yang telah di sediakan.

 

Setelah menunggu selama 1 jam, terdengar suara dering telepon dan seorang pegawai mengangkat teleponnya. Setelah telepon ditutup, ekspresi pegawai itu terlihat aneh. Dia menuju ke manager Yoo dan membisikkan sesuatu.

 

Raut muka Manager Yoo langsung berubah sama dengan pegawai tersebut. Semua orang yang sedang menunggu kepastian kabar dari kerabat dan sanak saudaranya menyadari perubahan ekspresi Manager Yoo dan menatapnya dengan pandangan ayo-cepat-katakan-sesuatu.

 

“ Mohon maaf, dengan sangat menyesal kami mengatakan bahwa seluruh penumpang dari pesawat dengan nomor penerbangan 9292 jurusan Melbourne-Seoul telah tewas. Kami akan menanggung semua biaya pemakaman untuk para korban dan memberikan biaya ganti rugi atas kecelakaan ini.” Ujar manager Yoo. Kemudian ia melanjutkan.

“Tapi ada 1 orang yang selamat bernama Jung Jin Young. Apakah ada kerabat dari Jung Jin Young?” Manager Yoo mengedarkan pandangan ke semua yang ada di ruangan itu.

” Kami kerabatnya!” Seru Zelo, Yoona, Suzy bersamaan.

” Baiklah kalau begitu silahkan ikuti  pegawai Nam untuk mengetahui kabar Tuan Jung Jin Young lebih lanjut. Maaf saya tidak bisa menemani karena ada beberapa urusan yang harus saya selesaikan.” Manager Yoo memberi kode kepada salah satu pegawainya yang bernama Nam Woo Hyun -atau biasa dipanggil Pegawai Nam- untuk segera melaksanakan perintahnya. 

” Baiklah silahkan ikuti aku. ” Pegawai Nam tersenyum ramah kepada mereka.

 

Ternyata, setelah mendapat informasi lebih lanjut, manager memberitahu bahwa kecelakaan ini terjadi karena sesaat sebelum mendarat, pesawat mengalami kerusakan mesin dan mendarat dengan tidak mulus, akibatnya pesawat pun meledak dan menewaskan semua orang, kecuali Jung Jin Young.

” Mari kita ke rumah sakit xxx dengan mobil kantor. Suatu keajaiban dia bisa selamat walaupun kondisinya sangat kritis. ” Pegawai Nam berkata ketika mereka sedang berjalan menuju ke lobby bandara.

” Kalian tunggu di sini ya. Aku akan membawa mobilnya ke sini. ” Pegawai Nam tersenyum sambil sedikit membungkukkan badannya lalu bergegas pergi ke tempat parkir.

” Aku berharap Jinyoung bisa pulih dari keadaan kritisnya. ” Gumam Yoona pelan.

” Aku juga berharap begitu. ” Balas Zelo singkat diikuti dengan anggukan Suzy. Sesaat kemudian, sebuah mobil berwarna hitam datang dan berhenti tepat di depan mereka. Seseorang dari dalam mobil membuka kaca jendela.

” Ayo naiklah.” Perintah pegawai Nam dari dalam mobilnya.

Di rumah sakit xxx

Perjalanan menuju rumah sakit memakan waktu lebih dari 2 jam karena kemacetan yang diakibatkan oleh kecelakaan beruntun. Akhirnya, mereka tiba di lobby rumah sakit.

” Teman kalian ada di ruang ICU. Maaf aku hanya bisa menemani kalian sampai sini karena aku harus membantu Manager Yoo. Semoga teman kalian bisa pulih dengan cepat. ” Ucap pegawai Nam.

” Gamsahamnida pegawai Nam. Terima kasih juga atas tumpangannya. ” Suzy membungkukkan badannya.

” Iya sama-sama. Kalau begitu aku pergi dulu. ” Pegawai Nam tersenyum ramah.

” Baik Pegawai Nam hati-hati di jalan. ” Ucap Zelo.

” Ngg, kalian tahu ruang ICUnya?” Tanya Yoona kepada Zelo dan Suzy.

” Molla, kita tanya ke bagian informasi saja. ” Saran Suzy.

Setelah menanyakan kepada bagian informasi. Mereka menuju ke lantai 3 di rumah sakit itu.

 

Sekarang, mereka berada di lantai 3 rumah sakit xxx. Tepatnya, di depan ruang ICU. Zelo tak henti-hentinya berjalan bolak-balik karena khawatir akan keadaan Jinyoung. Suzy dan Yoona duduk, tetapi terlihat begitu gelisah.

” Zelo, duduklah! Kau tidak lelah seperti itu terus? ” Yoona memandangi Zelo khawatir.

” Aku begitu khawatir. ” Balas Zelo singkat dan menuruti perintah Yoona untuk duduk.

” Oh ya, orang tua Jinyoung mengirim pesan kepadaku kalau akan segera datang. Mereka datang terlambat karena pesawat yang mereka tumpangi mengalami Delay.” Ucap Suzy.

” Ck, delay di saat yang tidak tepat.” Komentar Zelo.

” Aku ingin ke toilet. Kalian mau ke toilet juga?” Tanya Yoona.

” Ne, aku mau. ” Jawab Suzy.

” Aku menunggu di sini saja. ” Ujar Zelo.

” Baiklah kalau begitu. ” Ucap Suzy dan mereka berdua langsung menuju toilet.

Setelah mereka berdua pergi. Tiba-tiba seorang perawat keluar dari ruang ICU. Spontan, Zelo langsung berdiri.

” Perawat…Lee bagaimana keadaan pasien yang bernama Jung Jin Young?” Zelo bertanya kepada perawat itu . Zelo mengetahui namanya dari kartu pengenal yang dipakainya.

” Kondisinya semakin kritis dan harapan hidupnya semakin menipis. Berharaplah agar datang keajaiban. Aku permisi dulu. ” Perawat Lee  membungkukkan badan sopan lalu pergi meninggalkan Zelo sambil membawa nampan berisi peralatan medis bekas.

Zelo jatuh terduduk mendengar jawaban dari perawat Lee.

-TBC-

A/N : Hello X) Ada yang kangen ga sama aku? *GR banget sih* mian ya postingnya agak lama soalnya aku agak kesulitan modifikasi FF ini hehe ^^ v Hmm, segitu aja deh dari aku 😀 don’t be SiDers ya~ gamsahamnida *bow*

NB : Sorry for the typo(s) ^^ v